PRESTASI

Anda disini : Beranda – KEJUARAAN PENCAK SILAT SE-KAPUAS RAYA

by S. Utami Ningsih,S.Hut.,M.Pd

KEJUARAAN PENCAK SILAT SE-KAPUAS RAYA

Piala rektor ke V

Setiap bangsa pasti memiliki warisan yang dapat dibanggakan, termasuk bangsa indonesia yang terdiri dari ribuan suku memiliki banyak warisan dari para leluhur baik berupa budaya, adat istiadat. Bahkan sampai pada pola hidup. Dan salah satu warisan bangsa indonesia adalah pencak silat.

Sebagai warisan leluhur, pencak silat menjadi jati diri bangsa Indonesia dan sudah sepantasnya jika pencak silat diajarkan kepada seluruh warga masyarakat. Bahkan bila perlu sejak usia dini serta kepada generasi muda penerus bangsa demi menjaga kelestarian pencak silat itu sendiri. 

Bangsa China bangga dengan seni bela diri kungfu, Jepang bangga dengan samurainya, dunia barat bangga dengan tinju, Thailand bangga dengan seni bela diri muay thay dan masih banyak lagi yang lainnya. Sedangkan di Indonesia sudah ditetapkan 7 aliran pencak silat yang dinobatkan sebagai warisan budaya non benda pada sidang ke-14 oleh PBB, di Bogota, Kolombia pada 9-14 Desember 2019.

Hal tersebut membuktikan bahwa bangsa Indonesia kaya akan warisan leluhur yang patut dilestarikan. Pencak silat diharapkan dalam perkembangannya dapat mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia baik dalam lingkup regional maupun internasional.

Oleh karena itu, Universitas Kapuas berkomitmen selain mencerdaskan namun ikut pula melestarikan budaya bangsa sebagai salah satu bentuk pengaplikasian tri dharma perguruan tinggi. Universitas Kapuas Sintang sudah melaksanakan Kejuaraan pencak Silat yang akan dilaksanakan ke-V ditahun 2023 yang akan dilaksanakan dibulan November dengan Peserta 5 Kabupaten Se-Kapuas Raya Sanggau, Sekadau, Melawi, Sintang, dan Kapuas Hulu. Kejuaraan pencak silat piala rektor unka ke V adalah sebagai ajang/tempat untuk anak-anak pesilat dapat berprestasi, menyalurkan potensi minat dan bakat non akademik.

Suatu hal yang penting dalam kejuaraan ini adalah semangat untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. Menang atau kalah bukanlah suatu tujuan utama, melainkan untuk saling mengenal dan memperkaya hasanah pencak silat, serta membina dan melatih jiwa sportivitas.

Kejuaraan Pencak Silat Kapuas Raya Piala Rektorke V merupakan sebuah panggung prestasi luar biasa di mana siswa/i SMAN 3 Sintang menunjukkan keahlian dan dedikasi mereka dalam seni bela diri tradisional Indonesia. Dalam kategori Seni, juara satu berhasil diraih oleh Ria dari kelas XD, mengukir prestasi gemilang dengan keanggunan dan kekuatan gerakannya yang memukau

Prestasi tak kalah mengesankan datang dari kategori tarung, di mana XI C Windi menyabet gelar juara satu dengan keahlian bertarungnya yang memukau dan strategi yang cemerlang. Sementara itu, kelas X B Suci meraih penghargaan juara dua dalam kategori tarung, menunjukkan ketangguhan dan semangat juang yang luar biasa.

Keberhasilan ini tidak hanya mencerminkan keterampilan siswa/i dalam dunia pencak silat, tetapi juga menunjukkan semangat sportivitas, kerja tim, dan dedikasi dalam mengembangkan kemampuan individu. Kejuaraan ini menjadi sorotan yang membanggakan bagi SMAN 3 Sintang serta menyemangati seluruh komunitas sekolah untuk terus mendukung dan menghargai prestasi di berbagai bidang.